Assalamualaikum wr.wb........selamat pagi rekan-rekan guru dimanapun berada......
Mendekati lebaran, aksi kriminalitas makin meningkat. Seperti yang dialami Muhammad Tustru Drajat (53), Bendahara Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Selasa (7/7) lalu.
Kapolsek Balaraja Kompol Mirodin
membenarkan informasi tersebut. "Total uang yang hilang sebesar Rp187
juta," kata Kompol Mirodin.
Mirodin menambahkan, peritiwa gembos ban itu sedang dilakukan pemeriksaan saksi-saksi di lokasi. "Saksi mata di lokasi kejadian bernama Samsidi masih kami mintai keterangan," ungkapnya.
(Sumber: http://www.jpnn.com)
Demikian berita dari saya,semoga bermanfaat untuk anda atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih...........
Mendekati lebaran, aksi kriminalitas makin meningkat. Seperti yang dialami Muhammad Tustru Drajat (53), Bendahara Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Selasa (7/7) lalu.
Warga Kampung Mukti Utara, Desa Mauk,
Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang ini hanya bisa tertunduk sedih,
setelah uang sebesar Rp 187 juta raib dibawa kabur kawanan maling. Uang
tersebut merupakan gaji ke-13 sejumlah staf di Kecamatan Solear.
Peristiwa itu terjadi sekira pukul 14.00. Saat itu Muhammad dalam perjalanan pulang usai mengambil uang di Bank Jabar Banten (BJB) di Jalan Raya Kawidaran Balaraja.
Peristiwa itu terjadi sekira pukul 14.00. Saat itu Muhammad dalam perjalanan pulang usai mengambil uang di Bank Jabar Banten (BJB) di Jalan Raya Kawidaran Balaraja.
Saat di Jalan Raya Serang Km26 Desa
Sentul, Kecamatan Belaraja, Muhammad memutuskan mobilnya berhenti. Dia
bermaksud membeli air mineral di sebuah minimarket.
Uang Rp187 juta itu dia letakkan bangku bagian tengah Suzuki Carry Futura. Setelah Muhammad kembali ke mobil, dia melihat kaca mobil sebelah kiri dalam kondisi sudah pecah. Ban mobil bagian belakang juga dalam kondisi kempes.
Uang Rp187 juta itu dia letakkan bangku bagian tengah Suzuki Carry Futura. Setelah Muhammad kembali ke mobil, dia melihat kaca mobil sebelah kiri dalam kondisi sudah pecah. Ban mobil bagian belakang juga dalam kondisi kempes.
Mirodin menambahkan, peritiwa gembos ban itu sedang dilakukan pemeriksaan saksi-saksi di lokasi. "Saksi mata di lokasi kejadian bernama Samsidi masih kami mintai keterangan," ungkapnya.
(Sumber: http://www.jpnn.com)
Demikian berita dari saya,semoga bermanfaat untuk anda atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih...........
0 Response to "RATUSAN JUTA UNTUK GAJI KE-13 DISIKAT MALING"
Posting Komentar